Semangat Pattimura Terus Menyala, Bupati Malteng Hadiri Upacara Peringatan di Saparua

Facebook
WhatsApp

Bupati Malteng saat bawa obor kapitan Pattimura

SAPARUA, RevisiNews.com-Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir didampingi Ny. Bety Epsilon Idroos, bersama Wakil Bupati Mario Lawalata, menghadiri Upacara Peringatan Hari Pahlawan Nasional Kapitan Pattimura ke-208 di Lapangan Pattimura, Saparua, Kamis (15/5).

Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, SH., LL.M., bertindak sebagai Upulatu dalam upacara sakral yang digelar dengan khidmat tersebut. Dalam rangkaian upacara, dilakukan peletakan bunga oleh Gubernur Maluku, Bupati Maluku Tengah, serta ahli waris Pattimura. Selanjutnya, obor perjuangan Kapitan Pattimura dinyalakan oleh Gubernur sebagai simbol semangat perjuangan yang tak pernah padam.

Baca juga : Karya Bakti Peringatan HUT Kodam XV/Pattimura Diapresiasi

Upacara ini turut dihadiri Wakil Gubernur Maluku, Forkopimda Provinsi Maluku, pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Maluku, Sekda Maluku beserta jajaran, Ketua TP PKK Provinsi Maluku, para staf ahli gubernur, pimpinan OPD lingkup provinsi, serta pejabat teras Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah.

Hadir pula para camat se-Pulau Saparua, unsur TNI-Polri, para raja dan perangkat Saniri Negeri se-Saparua, tokoh agama, tokoh pemuda, pelajar, serta masyarakat umum yang memadati lapangan upacara.

Momentum ini menjadi pengingat bahwa semangat perjuangan Kapitan Pattimura bukan sekadar sejarah, tetapi warisan nilai yang harus dihidupi dan diteruskan oleh generasi masa kini.

Obor dari Saniri

Sehari sebelumnya, Rabu (14/5), Wakil Bupati Mario Lawalata memimpin prosesi adat pengambilan api obor perjuangan dari puncak Gunung Saniri, Negeri Tuhaha. Prosesi yang sarat makna ini dihadiri tokoh adat, raja-raja se-Saparua dan Saparua Timur, camat, serta masyarakat adat.

Api obor yang dinyalakan dari tempat sakral di Saniri kemudian diarak menuju Baileo Negeri Saparua, sebagai perlambang penyatuan semangat perjuangan masa lalu dengan tekad generasi muda masa kini.

“Prosesi ini bukan sekadar seremoni, tetapi momentum penting untuk menanamkan semangat kepahlawanan dan nasionalisme di kalangan generasi muda,” tegas Wabup Mario kepada wartawan.

Ia mengapresiasi masyarakat Pulau Saparua yang secara konsisten menjaga dan melestarikan nilai-nilai perjuangan Kapitan Pattimura melalui ritual adat dan budaya. (Red).

 

 

PENULIS

Picture of adminrevisinews

adminrevisinews

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BANNER IKLAN