MASOHI, RevisiNews com – Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, membuka kegiatan Sosialisasi Pemuda Pelopor dan Wirausahawan Muda Pemula Tahun 2025, dengan mengusung tema “Mengembangkan Peran Aktif Pemuda dalam Pembangunan”, di Kota Masohi, Rabu (20/8/2025).
Bupati menegaskan, pemuda merupakan agen perubahan (agent of change) sekaligus motor penggerak pembangunan bangsa.
Ia menekankan, setiap fase penting perjalanan sejarah Indonesia selalu ditandai oleh kiprah, gagasan, serta keberanian kaum muda.
Baca juga : BRILife Serahkan Klaim Asuransi Jiwa ke Ahli Waris Nasabah di Masohi
“Maka, melalui kegiatan hari ini, saya berharap para pemuda di Kota Masohi, dan secara umum di Kabupaten Maluku Tengah, dapat semakin menyadari pentingnya peran aktif mereka dalam pembangunan daerah,” tegas Bupati dalam sambutannya yang dibacakan Plt Kadis Pemuda dan Olahraga Malteng, Sukri Ury
Zulkarnain menyebut, daerah ini membutuhkan pemuda pelopor yang bukan hanya bersemangat, tetapi juga mampu memberikan solusi, gagasan inovatif, serta menjadi teladan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.
Selain itu, katanya, kehadiran wirausahawan muda yang berani mengambil risiko, kreatif, dan inovatif, sangat dibutuhkan untuk menciptakan lapangan kerja baru yang dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kegiatan sosialisasi ini sangat strategis. Selain sebagai ruang berbagi ilmu, pengalaman, dan motivasi, juga menjadi wadah memperkuat jejaring antar organisasi kepemudaan dan para wirausahawan muda,” ujarnya.
Zulkarnain mengajak seluruh pemuda yang hadir agar memanfaatkan kesempatan tersebut sebaik mungkin, menyerap ilmu dan informasi, lalu mengimplementasikan dalam karya nyata di tengah masyarakat.
Menurutnya, Pemkab Malteng melalui Dinas Pemuda dan Olahraga akan terus berkomitmen memberikan perhatian kepada pemuda, sebab masa depan daerah sangat ditentukan oleh kualitas, kreativitas, dan kepeloporan mereka.
“Mari kita jadikan semangat kepemudaan sebagai energi positif untuk membangun negeri, memperkuat persatuan, dan mewujudkan Maluku Tengah yang berdaya saing, sejahtera, rukun, dan damai,” tandasnya. (Rn).