MASOHI,RevisiNews.com– Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Maluku Tengah menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-XV di Aula Kantor Bapelitbangda Malteng.Rabu (12/11)
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh elemen organisasi kepemudaan (OKP), baik sayap partai politik, OKP Cipayung Plus, maupun para kepala pemuda dari setiap kelurahan dan negeri di Kecamatan.
Musda secara resmi dibuka Bupati Malteng Zulkarnain Awat Amir yang diwakili Asisten III Setda, Halid Pattisahusiwa. Turut hadir Ketua KNPI Provinsi Maluku, Arman Kalean Lessy, bersama jajaran pengurus provinsi.
Baca juga : KPPN Masohi Apresiasi Polres Malteng Kelola DIPA
Dalam sambutannya yang dibacakan Pattisausiwa, Bupati Zulkarnain menegaskan bahwa Musda kali ini harus menjadi momentum konsolidasi, bukan ajang kompetisi yang memecah belah.
“Musda kali ini harus menjadi momentum konsolidasi, bukan kompetisi yang memecah, menjadi ajang merajut gagasan, bukan memperlebar jarak perbedaan,” tegas Bupati dalam sambutannya.
Bupati mengatakan, KNPI sejak awal berdiri merupakan wadah besar yang menyatukan berbagai elemen kepemudaan di Indonesia. KNPI lahir dari kesadaran sejarah bahwa kekuatan bangsa akan kokoh jika pemudanya bersatu.
Karena itu, Zulkarnain berharap KNPI si kabupaten bergelar Pamahanu-Nusa ini mampu meneguhkan kembali jati dirinya sebagai rumah besar pemuda rumah yang mempersatukan, menjembatani, dan memperjuangkan kepentingan generasi muda dengan semangat kebersamaan dan tanggung jawab.
Ia juga menekankan pentingnya peran pemuda sebagai kelompok menengah (medium class) dalam masyarakat. Pemuda, kata dia, harus tampil intelektual dan dialogis, tidak hanya lantang bersuara, tetapi juga mampu menghadirkan solusi yang konstruktif.
“Pemuda harus peka dan responsif terhadap persoalan rakyat, serta berani memperjuangkan kepentingan publik dengan cara yang santun, cerdas, dan membangun,” tandasnya.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa KNPI adalah mitra strategis pemerintah daerah. Hubungan kemitraan ini, lanjutnya, bukan hanya dalam tataran seremonial, tetapi juga dalam berpikir, berinisiatif, dan berinovasi untuk kemajuan daerah.
“Saya mengajak seluruh pengurus dan kader KNPI untuk memperkuat gagasan, memperkaya kontribusi, dan menjaga idealisme agar tetap menjadi energi positif bagi pembangunan Maluku Tengah,” pungkasnya. (Rn-01).
