MASOHI, Revisinews.com– Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon, Capt. Mochamad Abduh, M.M.Tr, menegaskan pentingnya aspek keselamatan pelayaran di Provinsi Maluku.
Penegasan itu disampaikan saat dirinya bertindak sebagai inspektur upacara peringatan HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan RI di Pelabuhan Amahai, Minggu (17/8/2025).
Dalam amanatnya, Capt. Abduh mengingatkan jajaran Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) untuk selalu mengutamakan keselamatan penumpang, dengan memastikan seluruh kapal yang beroperasi memenuhi syarat kelaiklautan.
Baca juga : Syahbandar Amahai Aksi Jaga Laut
“Tugas kita sebagai perhubungan adalah menjahit dan menyambung pulau-pulau, daerah, gunung, dan lautan menjadi satu Republik Indonesia yang kita cintai. Karena itu, transportasi yang selamat, layak, nyaman, dan tepat waktu harus menjadi prioritas,” tegas Abduh.
Ia menjelaskan, Menteri Perhubungan telah menginstruksikan agar setiap kapal wajib melaksanakan pemeriksaan mandiri (self inspection) sebelum berlayar.
Hasil pemeriksaan tersebut akan diverifikasi petugas KSOP melalui ramp check secara berkala. Jika ditemukan kekurangan, kapal tidak boleh diizinkan berlayar sampai perbaikan dilakukan.
Abduh mencontohkan kasus yang terjadi di Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon, di mana sebuah kapal terpaksa tidak diizinkan mengangkut penumpang dan akhirnya kembali ke Manado, karena tidak memenuhi persyaratan keselamatan.
“Tindakan tegas ini penting untuk memberikan efek jera kepada perusahaan pelayaran yang tidak taat aturan. Penumpang tidak tahu kondisi kapal, tetapi kita sebagai petugas yang bertanggung jawab wajib melindungi mereka,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Ia juga mengajak seluruh pegawai perhubungan di Maluku, baik ASN maupun honorer, untuk meneladani semangat para pahlawan bangsa yang berjuang tanpa menyerah.
“Lebih baik kita dikenang sebagai prajurit yang menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, daripada pegawai yang abai terhadap keselamatan masyarakat,” tandasnya.
Upacara HUT RI ke-80 di Pelabuhan Amahai berlangsung khidmat dan lancar. Jhon Lewaherilla bertindak sebagai komandan upacara, sedangkan Ikhlas Imam, Yusran Tahudu, dan Sabri Hadi ditunjuk sebagai petugas pengibar bendera.
Hadir pula Kepala Syahbandar Kota Bula, Jhonly Pentury, Syahbandar Amahai, Abdul Radak Kelrey, serta jajaran keamanan dari Pos Polisi KPPP Pelabuhan Amahai. (Rn).
