MASOHI, RevisiNews.com – Wakil Bupati Maluku Tengah, Mario Lawalata, ST, turut mendampingi Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dalam kunjungan kerja ke Negeri Tuhaha, Kecamatan Saparua Timur, Senin, 8 Desember 2025 lalu.
Kunjungan gubernur Maluku ini sekaligus menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor pertanian, ketahanan pangan, serta mendorong geliat ekonomi masyarakat di tingkat desa.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernurr, HL menyerahkan berbagai bentuk bantuan kepada masyarakat Tuhaha. Bantuan yang disalurkan meliputi 1.875 kg benih jagung hibrida, satu unit traktor roda empat, pompa air, 650 anakan buah, 69 bibit sayur, delapan botol obat demolis, 750 kg pupuk, serta 20 ekor sapi.
Selain itu, turut diserahkan 2.200 anakan bibit pala, 1.100 anakan bibit cengkeh, paket sembako/pangan, peralatan pengolahan sagu, dan peralatan pengolahan gula aren.
Baca juga : Sekda Irup Upacara HUT KORPRI ke 54 di Malteng
Seluruh bantuan ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan, meningkatkan kapasitas produksi pertanian, sekaligus membuka peluang usaha baru bagi masyarakat.
Wakil Bupati Maluku Tengah, Mario Lawalata, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Maluku yang terus memberikan perhatian terhadap pembangunan di Kabupaten Maluku Tengah.
Menurutnya sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten adalah kunci dalam mewujudkan pemerataan pembangunan, terutama bagi wilayah-wilayah yang jauh dari pusat pertumbuhan ekonomi.
“Bantuan ini bukan hanya soal fasilitas, tapi juga bentuk perhatian dan kepedulian terhadap masa depan masyarakat Tuhaha dan Saparua Timur. Pemerintah kabupaten siap bersinergi dengan pemerintah provinsi untuk memastikan bantuan ini benar-benar bermanfaat dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Lawalata.
Kunjungan kerja tersebut juga dimaknai sebagai dorongan bagi masyarakat untuk terus mengembangkan sektor pertanian dan memanfaatkan bantuan secara optimal demi mendorong pembangunan ekonomi lokal.
Pemerintah daerah berharap kehadiran berbagai fasilitas dan dukungan ini mampu mempercepat laju pembangunan di wilayah Saparua Timur. (RN-01).
